A.Jenis-Jenis Gambar Ilustrasi
Gambar ilustrasi menurut jenisnya, dapat dibedakan berdasarkan corak dan bentuk serta penempatannya.
1. Jenis gambar ilustrasi berdasarkan corak dan bentuknya
Jenis gambar ilustrasi berdasarkan corak dan bentuknya dapat dibedakan sebagai berikut.
a. Corak realistis adalah suatu gambar atau lukisan yang dibuat menyerupai wujud aslinya, sesuai
dengan anatomi dan proporsinya.
b. Corak dekoratif adalah pengubahan corak atau bentuk yang tidak meninggalkan ciri khas atau
karakter dan bentuk aslinya.
c. Corak karikaturis adalah suatu bentuk yang dilebihkan atau ditonjolkan dari sebagian bentuk
tubuh objek yang digambar, namun masih terdapat karakter aslinya.
d. Corak ekspresionis adalah bentuk pada gambargambar ekspresi yang masih dapat dikenali wujud
aslinya walaupun tidak tampak nyata.
2. Jenis gambar ilustrasi berdasarkan penempatannya
Jenis gambar ilustrasi berdasarkan penempatannya dapat dibedakan sebagai berikut.
a. Ilustrasi cerita
Ilustrasi cerita adalah ilustrasi yang digunakan sebagai pengiring dalam cerita pendek, cerita
bersambung, ataupun fabel yang terdapat pada buku, majalah, surat kabar, dan tabloid.
b. Ilustrasi komik atau cerita bergambar
Komik adalah kumpulan gambar ilustrasi yang tersusun berurutan dan terpadu menjadi jalinan
cerita bersambung. Pembuat komik dinamakan
komikus atau ilustrator komik. Karya-karya komik
umumnya berupa cerita-cerita kepahlawanan, pewayangan, cerita rakyat, dan humor.
c. Ilustrasi rubrik
Ilustrasi rubrik merupakan gambar penghias suatu ruang khusus atau kolom pada media cetak.
d. Ilustrasi sampul atau cover buku
Ilustrasi sampul atau cover buku adalah ilustrasi yang menghiasi sampul sebuah buku, majalah,
buletin, dan sejenisnya.
e. Karikatur dan kartun
Gambar karikatur kebanyakan ditampilkan pada media massa, seperti koran dan majalah. Ciri penggambaran karikatur dan kartun tidak jauh berbeda. Perbedaannya hanya pada pesan yang disampaikan. Gambar karikatur umumnya sarat kritikan atau sindiran tertentu dengan gaya yang lucu. Sedangkan gambar kartun biasanya untuk tujuan humor atau lelucon.
f. Ilustrasi periklanan
Ilustrasi periklanan adalah gambar atau foto yang menghiasi iklan produk-produk tertentu. Iklan
tersebut bisa dalam bentuk baliho, brosur, atau poster. Misalnya, iklan produk obat-obatan dan makanan.
B.Tahapan Menggambar Ilustrasi
1. Gagasan atau ide
Sebelum menggambar ilustrasi, harus dipahami betul tuntutan atau pesan yang terkandung dalam teks cerita atau sejenisnya. Misalnya, ilustrasi cerpen tentang cerita rakyat Malin Kundang. Setelah membaca dengan saksama teks cerita dari awal hingga akhir, maka yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut.
a. Memilih adegan yang paling menonjol pada teks atau ceritanya.
b. Menentukan atau membayangkan objek yang akan ditampilkan dalam gambar. Misalnya, Malin Kundang dan ibunya, dengan latar belakang kapal besar dan beberapa orang anak buahnya.
c. Memahami perwatakan tokoh-tokoh ceritanya, mana yang perlu ditampilkan dengan wajah jahat,
congkak, kejam, dan lain-lain, dan mana yang ditampilkan sebagai orang yang sedih, prihatin, miskin, dan lain-lain. Penggambaran yang penuh ekspresi akan memberikan kesan gambar lebih memikat.
2. Sketsa
Proses pengerjaan gambar diawali dengan membuat sketsa menggunakan pensil. Sketsa cukup dibuat secara sederhana. Penekanan pensil tidak perlu terlalu tegas. Perlu diperhatikan pula unsur-unsur keseimbangan, komposisi, perspektif, dan lain-lain.
3. Pewarnaan gambar
Dalam pewarnaan gambar, baik dengan teknik hitamputih maupun pembagian warna, perlu diperhitungkan unsur-unsur yang merupakan efek dari kesan pencahayaan.
Gambar yang menarik selalu dipengaruhi oleh kesan pencahayaan yang tepat. Artinya, mana yang mendapat kesan gelap dan mana yang terang, serta dapat menentukan dari mana sinar itu datang
dan ke mana jatuhnya bayangan. Pewarnaan yang disertai penempatan bayangan yang baik dapat
memberikan kesan tiga dimensi pada gambar tersebut.
Gambar ilustrasi menurut jenisnya, dapat dibedakan berdasarkan corak dan bentuk serta penempatannya.
1. Jenis gambar ilustrasi berdasarkan corak dan bentuknya
Jenis gambar ilustrasi berdasarkan corak dan bentuknya dapat dibedakan sebagai berikut.
a. Corak realistis adalah suatu gambar atau lukisan yang dibuat menyerupai wujud aslinya, sesuai
dengan anatomi dan proporsinya.
b. Corak dekoratif adalah pengubahan corak atau bentuk yang tidak meninggalkan ciri khas atau
karakter dan bentuk aslinya.
c. Corak karikaturis adalah suatu bentuk yang dilebihkan atau ditonjolkan dari sebagian bentuk
tubuh objek yang digambar, namun masih terdapat karakter aslinya.
d. Corak ekspresionis adalah bentuk pada gambargambar ekspresi yang masih dapat dikenali wujud
aslinya walaupun tidak tampak nyata.
2. Jenis gambar ilustrasi berdasarkan penempatannya
Jenis gambar ilustrasi berdasarkan penempatannya dapat dibedakan sebagai berikut.
a. Ilustrasi cerita
Ilustrasi cerita adalah ilustrasi yang digunakan sebagai pengiring dalam cerita pendek, cerita
bersambung, ataupun fabel yang terdapat pada buku, majalah, surat kabar, dan tabloid.
b. Ilustrasi komik atau cerita bergambar
Komik adalah kumpulan gambar ilustrasi yang tersusun berurutan dan terpadu menjadi jalinan
cerita bersambung. Pembuat komik dinamakan
komikus atau ilustrator komik. Karya-karya komik
umumnya berupa cerita-cerita kepahlawanan, pewayangan, cerita rakyat, dan humor.
c. Ilustrasi rubrik
Ilustrasi rubrik merupakan gambar penghias suatu ruang khusus atau kolom pada media cetak.
d. Ilustrasi sampul atau cover buku
Ilustrasi sampul atau cover buku adalah ilustrasi yang menghiasi sampul sebuah buku, majalah,
buletin, dan sejenisnya.
e. Karikatur dan kartun
Gambar karikatur kebanyakan ditampilkan pada media massa, seperti koran dan majalah. Ciri penggambaran karikatur dan kartun tidak jauh berbeda. Perbedaannya hanya pada pesan yang disampaikan. Gambar karikatur umumnya sarat kritikan atau sindiran tertentu dengan gaya yang lucu. Sedangkan gambar kartun biasanya untuk tujuan humor atau lelucon.
f. Ilustrasi periklanan
Ilustrasi periklanan adalah gambar atau foto yang menghiasi iklan produk-produk tertentu. Iklan
tersebut bisa dalam bentuk baliho, brosur, atau poster. Misalnya, iklan produk obat-obatan dan makanan.
B.Tahapan Menggambar Ilustrasi
1. Gagasan atau ide
Sebelum menggambar ilustrasi, harus dipahami betul tuntutan atau pesan yang terkandung dalam teks cerita atau sejenisnya. Misalnya, ilustrasi cerpen tentang cerita rakyat Malin Kundang. Setelah membaca dengan saksama teks cerita dari awal hingga akhir, maka yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut.
a. Memilih adegan yang paling menonjol pada teks atau ceritanya.
b. Menentukan atau membayangkan objek yang akan ditampilkan dalam gambar. Misalnya, Malin Kundang dan ibunya, dengan latar belakang kapal besar dan beberapa orang anak buahnya.
c. Memahami perwatakan tokoh-tokoh ceritanya, mana yang perlu ditampilkan dengan wajah jahat,
congkak, kejam, dan lain-lain, dan mana yang ditampilkan sebagai orang yang sedih, prihatin, miskin, dan lain-lain. Penggambaran yang penuh ekspresi akan memberikan kesan gambar lebih memikat.
2. Sketsa
Proses pengerjaan gambar diawali dengan membuat sketsa menggunakan pensil. Sketsa cukup dibuat secara sederhana. Penekanan pensil tidak perlu terlalu tegas. Perlu diperhatikan pula unsur-unsur keseimbangan, komposisi, perspektif, dan lain-lain.
3. Pewarnaan gambar
Dalam pewarnaan gambar, baik dengan teknik hitamputih maupun pembagian warna, perlu diperhitungkan unsur-unsur yang merupakan efek dari kesan pencahayaan.
Gambar yang menarik selalu dipengaruhi oleh kesan pencahayaan yang tepat. Artinya, mana yang mendapat kesan gelap dan mana yang terang, serta dapat menentukan dari mana sinar itu datang
dan ke mana jatuhnya bayangan. Pewarnaan yang disertai penempatan bayangan yang baik dapat
memberikan kesan tiga dimensi pada gambar tersebut.
0 Response to "Jenis-Jenis Gambar Ilustrasi dan Tahapan Menggambar Ilustrasi"
Posting Komentar