Gizi adalah zat makanan pokok yang diperlukan bagi pertumbuhan dan kesehatan tubuh. Keadaan gizi seseorang merupakan cerminan dari terpenuhi atau tidak kebutuhan tubuh akan zat-zat gizi.
1. Perlunya Keseimbangan Gizi
Makanan yang kita makan mempunyai peranan yang sangat penting, untuk kelangsungan hidup manusia. Orang yang melakukan aktivitas sehari-hari memerlukan tenaga daya tahan tubuh, terhadap penyakit, serta mendorong pertumbuhan perkembangan, dan pemeliharaan tubuh. Agar semua itu berlangsung dengan baik dan btetap terjaga, maka manusia memerlukan asupan yang sesuai dengan aktivitas tersebut, melalui gizi yang seimbangan. Gizi seimbang harus tetap ada dalam makanan kita, gizi seimbang juga disesuaikan dengan usia, pekerjaan, jenis kelamin, kondisi seseorang.
a. Usia
Kebutuhan gizi seorang bayi dengan anak-anak akan berbeda, seorang remaja dengan orang dewasa juga berbeda.
b. Pekerjaan
Seorang pelajar dengan seorang pekerja bangunan juga berbeda asupan gizinya.
c. Jenis kelamin
Seorang pria dan wanita juga berbeda asupan gizinya.
d. Kondisi
Seorang yang sakit dengan orang yang sehat asupan gizinya juga berbeda.
2. Unsur Zat Gizi yang Diperlukan Tubuh
Unsur gizi dalam makanan adalah berbeda, karena nilai gizi setiap makanan berbeda.
Unsur gizi dapat dibedakan menjadi:
a. Sumber energi:
- karbohidrat,
- protein, dan
- lemak.
b. Zat pembangun
- protein dan
- minera.
c. Zat pengantar
- protein,
- vitamin, dan
- mineral.
a. Karbohidrat
Fungsi karbohidrat adalah sebagai berikut:
- Sumber energi/tenaga.
- Mengatur metabolisme.
- Penyerapan kalsium.
Karbohidrat terdiri atas 2 macam, yaitu:
- Karbohidrat lengkap
Misalnya, beras, umbi-umbian, roti, mi, dan gandum.
- Karbohidrat sederhana
Misalnya, gula dan madu.
Kebutuhan karbohidrat pelengkap adalah setara 50%–60% dalam jumlah makanan, sedangkan kebutuhan karbohidrat sederhana tidak perlu berlebihan.
b. Protein
Fungsi protein adalah sebagai berikut:
- energi,
- pembangunan,
- pengatur,
- pembentukan enzim, antibodi, hormon.
c. Lemak
Fungsi lemak adalah sebagai berikut:
- energi,
- menghangatkan tubuh,
- melindungi organ tubuh,
- pembentukan hormon (steroid), serta
- pelarut vitamin A, D, E, dan K.
Mengonsumsi lemak berlebihan mengakibatkan kegemukan (obesitas), kegemukan menjadi sumber penyakit. Lemak mengandung steral atau mengandung kolesteral yang beredar dalam darah. Kolesteral terbentuk dalam tubuh (hati), dan makanan kolesteral terdiri 2 jam.
- HDL (High Density Lipoprotein) atau kolesteral baik.
- LDL (Low Density Lipoprotein) atau kolesteral jahat kolesteral ini yang mengendap
dalam dinding pembuluh darah pengendapan ini dapat memicu penyakit jantung
dan stroke.
d. Mineral
Mineral juga sangat sedikit diperlukan dalam tubuh. Mineral terbagi 2, yaitu:
- Mineral makro, kalsium, klorin, fosfor, kalium, natrium sulfat.
- Mineral mikro, besi, yodium, flourin.
Fungsi mineral adalah memelihara keseimbangan kimiawi dalam tubuh dan pembentukan jaringan tubuh.
1. Perlunya Keseimbangan Gizi
Makanan yang kita makan mempunyai peranan yang sangat penting, untuk kelangsungan hidup manusia. Orang yang melakukan aktivitas sehari-hari memerlukan tenaga daya tahan tubuh, terhadap penyakit, serta mendorong pertumbuhan perkembangan, dan pemeliharaan tubuh. Agar semua itu berlangsung dengan baik dan btetap terjaga, maka manusia memerlukan asupan yang sesuai dengan aktivitas tersebut, melalui gizi yang seimbangan. Gizi seimbang harus tetap ada dalam makanan kita, gizi seimbang juga disesuaikan dengan usia, pekerjaan, jenis kelamin, kondisi seseorang.
a. Usia
Kebutuhan gizi seorang bayi dengan anak-anak akan berbeda, seorang remaja dengan orang dewasa juga berbeda.
b. Pekerjaan
Seorang pelajar dengan seorang pekerja bangunan juga berbeda asupan gizinya.
c. Jenis kelamin
Seorang pria dan wanita juga berbeda asupan gizinya.
d. Kondisi
Seorang yang sakit dengan orang yang sehat asupan gizinya juga berbeda.
2. Unsur Zat Gizi yang Diperlukan Tubuh
Unsur gizi dalam makanan adalah berbeda, karena nilai gizi setiap makanan berbeda.
Unsur gizi dapat dibedakan menjadi:
a. Sumber energi:
- karbohidrat,
- protein, dan
- lemak.
b. Zat pembangun
- protein dan
- minera.
c. Zat pengantar
- protein,
- vitamin, dan
- mineral.
a. Karbohidrat
Fungsi karbohidrat adalah sebagai berikut:
- Sumber energi/tenaga.
- Mengatur metabolisme.
- Penyerapan kalsium.
Karbohidrat terdiri atas 2 macam, yaitu:
- Karbohidrat lengkap
Misalnya, beras, umbi-umbian, roti, mi, dan gandum.
- Karbohidrat sederhana
Misalnya, gula dan madu.
Kebutuhan karbohidrat pelengkap adalah setara 50%–60% dalam jumlah makanan, sedangkan kebutuhan karbohidrat sederhana tidak perlu berlebihan.
b. Protein
Fungsi protein adalah sebagai berikut:
- energi,
- pembangunan,
- pengatur,
- pembentukan enzim, antibodi, hormon.
c. Lemak
Fungsi lemak adalah sebagai berikut:
- energi,
- menghangatkan tubuh,
- melindungi organ tubuh,
- pembentukan hormon (steroid), serta
- pelarut vitamin A, D, E, dan K.
Mengonsumsi lemak berlebihan mengakibatkan kegemukan (obesitas), kegemukan menjadi sumber penyakit. Lemak mengandung steral atau mengandung kolesteral yang beredar dalam darah. Kolesteral terbentuk dalam tubuh (hati), dan makanan kolesteral terdiri 2 jam.
- HDL (High Density Lipoprotein) atau kolesteral baik.
- LDL (Low Density Lipoprotein) atau kolesteral jahat kolesteral ini yang mengendap
dalam dinding pembuluh darah pengendapan ini dapat memicu penyakit jantung
dan stroke.
d. Mineral
Mineral juga sangat sedikit diperlukan dalam tubuh. Mineral terbagi 2, yaitu:
- Mineral makro, kalsium, klorin, fosfor, kalium, natrium sulfat.
- Mineral mikro, besi, yodium, flourin.
Fungsi mineral adalah memelihara keseimbangan kimiawi dalam tubuh dan pembentukan jaringan tubuh.
0 Response to "Pentingnya Keseimbangan Gizi Untuk Kesehatan"
Posting Komentar