Contoh & Pengertian Memo (Memo Resmi & Tidak Resmi)

Pesan singkat dikenal dengan istilah memo. Memo digunakan untuk menyampaikan pesan tertentu. Memo berasal dari singkatan memorandum yang juga diartikan nota atau surat ringkas yang berisi peringatan tidak resmi, saran, pengarahan atau petunjuk. Memo digunakan dalam situasi khusus,
dalam keadaan tergesa-gesa, waktu terbatas atau mendesak.
       Ada dua jenis memo, yaitu resmi dan tidak resmi. Memo resmi biasanya dibuat oleh instansi pemerintah, kantor swasta atau organisasi. Memo tidak resmi dapat dibuat oleh siapa saja. (b.indonesia Sarwiji)
Memo Resmi dan Memo Tidak Resmi
    Perhatikan contoh memo berikut ini!
a. Memo Tidak Resmi 
    Memo ini biasanya dituliskan kepada teman, kerabat, orang tua, dan lain-lain yang sifatnya tidak resmi.
Contoh memo tidak resmi:
Abie,
Tolong segera kembalikan novel "Siti Nurbaya"
yang kamu pinjam.
Kutunggu di rumah sore ini juga ya.
                                           Bandung, 5 Sept. '07
                                           Temanmu,
                                            Ata

b. Memo Resmi
    Memo ini biasanya dituliskan pada lembaga resmi yang sifatnya mengikat dan resmi.
Contoh memo resmi: 

                                                          PT BUNGA MEKAR
                                   Jalan Pattimura 69 Jakarta Telepon (021) 6775467

Kepada   : Kepala Produksi
Dari        : Direktur Utama
Perihal    : Persediaan barang
Laporkan segera persediaan barang per 1 Juni 2007 sebagai bahan rapat direksi tanggal 14 Juni 2007.
Terima kasih.
                                                                                                            Jabier Cakra Pradana, S.E., M.M.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Contoh & Pengertian Memo (Memo Resmi & Tidak Resmi)"

Posting Komentar