Pengertian Shalat, Syarat Wajib dan Syah Shalat, Rukun Shalat, Sunnah Shalat

1. Pengertian dan Hukum Shalat
     Shalat mengandung arti doa. Menurut istilah, shalat adalah ibadah yang tertentu, dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri salam dengan beberapa syarat tertentu. Hukum shalat fardu adalah wajib’ain bagi setiap Muslim, baik laki-laki maupun perempuan. Firman Allah swt.:
Artinya : 
”Sungguh, shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (Surah An-Nisa [4] : 103)

2. Syarat Wajib dan Syarat Sah Shalat
a. Syarat Wajib Shalat
     Syarat wajib shalat, antara lain: beragama Islam; berakal sehat; telah balig; serta suci dari haid (menstruasi) dan nifas (masa setelah melahirkan).
b. Syarat Sah Shalat
    Syarat sah shalat, antara lain: suci dari hadas besar dan hadas kecil; menutup aurat; badan, pakaian, dan tempat shalat bersih dari segala macam najis; menghadap kiblat; serta mengetahui waktu masuknya shalat.
 
3. Rukun-rukun Shalat
     Berikut ini adalah rukun-rukun shalat.
a) Niat
b) Berdiri tegak bagi yang mampu
c) Takbiratul ihram
d) Membaca surah Al-F±ti¥ah
e) Ruku dengan tumaninah (berhenti sebentar dengan tenang)
f) Iktidal dengan tumaninah
g) Sujud 2 kali dengan tumaninah
h) Duduk di antara 2 sujud dengan tumaninah dengan cara duduk iftirasy. Duduk iftirasy adalah duduk setelah sujud sambil membaca Allahu Akbar.
i) Duduk tasyahhud akhir. Bacaan tasyahhud akhir adalah:
j) Membaca salawat atas Nabi Muhammad saw. ketika duduk akhir atau tasyahhud akhir. Bacaan salawat atas Nabi Muhammad saw.:
k) Mengucapkan salam yang pertamam) Tertib 
4. Sunah-sunah Shalat
      Sunah shalat adalah ucapan dan perbuatan yang dianjurkan untuk dikerjakan dalam shalat. Orang yang mengerjakan diberi pahala, orang yang meninggalkannya tidak batal walaupun ditinggalkan dengan sengaja.
Sunah-sunah shalat ini ada dua macam, yaitu sunah qauliyah dan fi’liyah.
a. Sunah Qauliyah
1) Membaca surah setelah Al-Fatihah
2) Membaca zikir ketika ruku. Bacaan zikir ketika rukuk adalah:
Artinya:
Mahasuci Allah Tuhan Yang Maha Agung dan dengan memuji kepadaNya (3 kali) Atau bacaan lain :


Artinya:
Mahasuci Engkau, Ya Allah, Rabb kami, dan segala puji bagi-Mu. Ya Allah, ampunilah dosaku.
3) Ketika iktidal membaca:
Artinya:
Semoga Allah mendengarkan kepada orang yang memuji-Nya”.
Setelah badan dalam keadaan tegak membaca :

Artinya:
Ya Tuhan kami, segala pujian hanya untuk-Mu, pujian sepenuh langit dan sepenuh bumi, sepenuh apa yang ada dua antara keduanya, dan sepenuh apa yang Engkau kehendaki setelah itu.
4) Ketika sujud membaca:

Artinya:
Mahasuci Tuhanku yang Maha Tinggi dan dengan memuji kepadaNya (3x)
Atau bacaan lain :


Artinya:
Mahasuci Engkau, Ya Allah, Rabb kami, dan segala puji bagi-Mu. Ya Allah, ampunilah dosaku.
5) Ketika duduk di antara dua sujud, berdoa dengan bacaan:
 Artinya :
Ya Tuhanku, ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupilah kekuranganku, tinggikanlah derajatku, berilah aku rezeki, berilah aku petunjuk, sehatkanlah aku, dan maafkanlah aku
6) Mengucapkan salawat kepada Nabi Muhammad saw. setelah membaca tasyahud awal dan akhir. Bacaannya adalah :
 Artinya :
Ya Allah, sampaikan salawat(pujian dan sanjungan) kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau telah sampaikan salawat kepada Ibrahm dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Mahaagung. Berilah berkah kepada Muhammad dan keluarganya,
sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Mahaagung.
7) Zikir atau doa setelah shalat
b. Sunah-sunah Fi’liyah
      Sunah fi’liyah adalah perilaku Rasululllah berupa perbuatan dalam shalat. Sunah fi’liyah, antara lain:
1) Membuat pembatas untuk shalat
2) Mengangkat kedua tangan ketika takbiratul ihram, rukuk, dan bangkit dari duduk tasyahud awal. Begitu pun disunahkan mengangkat kedua tangan di setiap kali hendak bangkit dan turun.
3) Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri di atas dada
4) Melihat tempat sujud
5) Meratakan posisi punggung ketika rukuk
6) Mendahulukan kedua tangan dari kedua lutut ketika bersujud
7) Meletakkan dahi dan kedua tangan di atas lantai

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian Shalat, Syarat Wajib dan Syah Shalat, Rukun Shalat, Sunnah Shalat"

Posting Komentar