Surah Al-Hujurat ayat 10
1. Ayat 10 surah al-Hujurat
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
2. Terjemahan/arti surah al-Hujurat ayat 10
“Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat.”
3. Kandungan surah al-Hujurat ayat 10
Pada ayat di atas Allah Swt. menegaskan ada dua hal pokok yang perlu diketahui.
- Pertama, bahwa sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara.
- Kedua, jika terdapat perselisihan antarsaudara, kita diperintahkan oleh Allah Swt. untuk melakukan iślah (upaya perbaikan atau perdamaian).
Apakah indikasi dari suatu persaudaraan? Rasulullah saw. bersabda, “Demi Allah yang menguasai diriku! Seseorang di antara kalian tdak dianggap beriman kecuali jika dia menyayangi saudaranya sesama mukmin sama sepert dia menyayangi dirinya sendiri.” (H.R. Bukhari)
Selain itu Rasulullah saw. juga menegaskan, “Seorang muslim adalah orang yang lidah dan tangannya tdak menyakit muslim lain, dan orang yang berhijrah adalah orang yang meninggalkan semua larangan Allah.” (H.R. Bukhari)
4. Tajwid surah al-Hujurat ayat 10
Hukum bacaan atau tajwid pada ayat 10 ini yaitu Alif Lam Syamsiyah, Izhar Syafawi (hukum bacaaan mim mati), Ikhfa’, Tafkhim
Surah al-Hujurat ayat 12
1. Ayat 12 surah al-Hujurat
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِّنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا وَلَا يَغْتَب بَّعْضُكُم بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَن يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَّحِيمٌ
2. Terjemahan surah al-Hujurat ayat 12
“Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mat? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.”
3. Kandungan surah al-Hujurat ayat 12
Adapun kandungan al-Hujurat ayat 11 ini adalah larangan berprasangka buruk (su’uz-zann). Berprasangka buruk merupakan perilaku tercela yang harus dihindari. Sebaliknya, orang beriman diperintahkan untuk berprasangka baik (Husnuzan), baik itu Husnuzzan kepada Allah Swt, kepada sesama manusia, maupun kepada diri sendiri.
Maksudnya berprasangka baik kepada Allah Swt. Dia memiliki sifat Maha Pengasih dan Penyayang, dan mencintai hamba-Nya yang saleh, serta tidak membebani seseorang di luar batas kemampuannya.
b) Husnuzan Kepada Orang Lain.
Orang beriman dilarang untuk berprasangka buruk kepada orang lain, mencari-cari kesalahan orang lain dan larangan menggunjing orang lain. Sungguh, perbuatan tersebut adalah perbuatan dosa, bahkan Allah Swt mengibaratkan orang yang menggunjing seperti memakan daging saudaranya yang sudah mati. Bukankah hal ini sangat menjijikkan. Sebagai muslim kita harus hidup berdampingan dengan sesama muslim yang lain serta menghormati hak dan kewajibannya.
Seseorang yang berprasangka baik kepada diri sendiri akan memiliki sikap percaya diri, optimis dan bekerja keras. Sebaliknya, jika seseorang berburuk sangka kepada diri sendiri maka ia akan merasa pesimis, tidak percaya diri, dan malas berusaha.
4. Tajwid surah al-Hujurat ayat 12
Hukum bacaan surah al-hujurat ayat 12 diantaranya adalah Mad Jaiz Munfasil, Idgam Mutamassilain, Alif Lam Syamsiyah, Ikhfa’ Syafawi.
Hukum bacaan lainnya yaitu idgham bighunnah pada (كَثِيرًا مِّنَ), izhar (بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ), ikhfa' (مَيْتًا فَكَرِ).
0 Response to "Terjemahan dan Kandungan Surah Al-Hujurat Ayat 10 dan 12 (beserta Tajwid)"
Posting Komentar